JAKARTA -- PT Pertamina Gas berhasil meraih penghargaan kategori tertinggi berupa platinum award pada ajang Indonesia Sustainable Development Goals’s Award (ISDA) 2019 (Senin, 9/9). Penghargaan ini diberikan oleh CFCD (Corporate Forum for Community Development), atas keberhasilan implementasi program-program CSR Pertagas.Selain meraih kategori platinum, 3 program CSR unggulan Pertagas lainnya diganjar masing-masing 2 gold award dan 1 kategori silver.

Program CSR peraih platinum award adalah program Kampung Ikan Asap di Sidoarjo, Jawa Timur. “Ini salah satu program CSR unggulan dari Pertagas di wilayah Eastern Java Area,” ujar Manager PR dan CSR Pertagas Zainal Abidin. “Di Kampung Ikan Asap, Pertagas hadir untuk memberdayakan ekonomi masyarakat Desa Penatarsewu yang memiliki tradisi mengasap ikan,” lanjutnya.

Sementara itu, kata Zainal, dua kategori gold diraih oleh program CSR Pertagas di Sidoarjo lainnya yaitu Desa Rumput Lautku (Rulaku). “Satu lainnya dari operasi Pertagas di Kalimantan, yaitu untuk program Pemberdayaan Wanita Mandiri lewat batik eco-print,” paparnya. Untuk kategori silver, program CSR Pertagas di Western Java Area berhasil diraih lewat program Pertanian Ramah LIngkungan.

Zainal menambahkan, keberhasilan mencapai penghargaan di ISDA 2019 ini sekaligus menjadi bukti bahwa program-program CSR Pertagas terbukti mampu memberi kontribusi nyata bagi masyarakat di sekitar area operasi. Sebab, seluruh penilaian dalam ISDA 2019, mengacu pada standar implementasi program-program pemberdayaan masyarakat internasional. “Kita memang selalu mendorong implementasi CSR yang bersifat sustained. Meskipun kami tidak antipasti terhadap program-program yang bersifat donasi atau quickwind program,” katanya.

Ke depan, harapnya, Pertagas mampu terus meningkatkan dan membangun program-program yang lebih baik lagi. “Penghargaan ini bukan tujuan dari kami melakukan CSR. Tapi tentu saja, dengan adanya penghargaan ini kita semakin termotivasi untuk memberi kontribusi di bidang sosial kemasyarakatan yang lebih lagi ke depan,” pungkasnya.